Apa Saja Perbedaan Fan Axial dan Centrifugal?

Bagi Anda yang sedang mencari produk blower pasti kenal jenis fan axial dan centrifugal. Atau justru Anda saat ini sedang bingung apa saja perbedaan fan axial dan centrifugal? Memahami jenis blower sangat penting untuk memilih produk paling tepat.

Dua jenis blower ini adalah blower yang paling banyak dipilih untuk pendinginan dan ventilasi udara. Masing-masing orang memiliki pertimbangannya sendiri untuk memilih salah satunya sebagai solusi atas permasalahan ventilasi atau pendinginan.

Ternyata Ini Perbedaan Fan Axial dan Centrifugal

Tidak sedikit orang yang menganggap blower axial dan centrifugal merupakan blower yang sama. Padahal kedua jenis blower ini memiliki perbedaan yang sangat signifikan pada spesifikasinya.

Perbedaan fan axial dan centrifugal tentu saja mempengaruhi bagaimana produk blower beroperasi. Akibatnya, dari segi fungsi pun fan axial dan centrifugal pada dasarnya sedikit berbeda.

Nah, berikut ini adalah informasi singkat terkait perbedaan fan axial dan centrifugal yang wajib Anda ketahui sebelum membeli produknya.

1. Perbedaan Mekanisme Pemindahan Udara

Pada dasarnya mekanisme ventilasi udara sangatlah sederhana, yaitu mengganti udara lama dengan udara kotor. Yang membedakan di sini adalah bagaimana fan axial dan centrifugal melakukan pemindahan udara untuk mengganti udara yang kotor.

Lainnya:  Blower Penghisap Asap Dapur, Solusi Cerdas untuk Dapur Anda!

Kipas axial melakukan pemindahan udara dengan mengalirkan udara yang sejajar dengan sumbu putaran kipas ke dalam ruangan. Sehingga, udara yang kotor akan terdorong ke luar melalui lubang ventilasi. Tentu saja cara kerja bisa dilakukan sebaliknya pula.

Ukuran kipas axial sangat beragam dan produk ini biasa kita pasang di dinding atau di langit-langit. Di sini lain, kipas sentrifugal melakukan pemindahan udara dengan menarik udara ke dalam bilah baling-baling dan kemudian dikeluarkan dengan sudut 90 derajat.

2. Perbedaan Beban Kerja

Perbedaan fan axial dan centrifugal berikutnya ada pada segi beban kerja produknya. Pada dasarnya kipas sentrifugal cenderung lebih kuat dan mampu melakukan pemindahan udara dengan kecepatan tinggi.

Namun, dibalik kelebihan ini tentu ada kekurangan yang menyertai penggunaan kipas sentrifugal. Jenis kipas centrifugal membutuhkan pasokan daya yang lebih besar dan menghasilkan kebisingan yang cukup tinggi.

Selain itu perawatannya lebih sulit dan memakan banyak tempat. Berbeda dengan sentrifugal, kipas aksial hanya dapat memindahkan udara dalam jumlah yang sama dengan kecepatan yang lebih rendah.

Lainnya:  Panduan Lengkap tentang Centrifugal Fan Double Inlet

Keuntungannya, konsumsi daya kipas aksial cenderung lebih hemat dan tingkat kebisingan juga rendah. Kipas aksial memiliki desain produk yang lebih kompak sehingga tidak memakan banyak tempat dan lebih mudah dalam instalasi.

3. Perbedaan Aplikasi

Kedua blower memiliki karakteristik yang berbeda sehingga pengaplikasian produk tentu saja berbeda. Kipas aksial lebih sesuai digunakan untuk kebutuhan mendinginkan ruangan maupun peralatan yang tidak butuh kecepatan aliran udara tinggi.

Di sisi lain, kipas sentrifugal yang dapat memberikan aliran udara lebih tinggi sangat sesuai untuk fungsi pembuangan debu dan gas. Kedua fungsi ini membutuhkan aliran udara yang cepat sehingga bisa menghempas debu maupun kotoran yang ada.

Keduanya dapat kita gunakan untuk skala besar seperti pada pabrik atau untuk ruangan serta skala kecil untuk peralatan elektronik. Produk kipas aksial dan sentrifugal untuk kebutuhan skala besar dapat dipesan di bengkel blower yang ada di Indonesia.

Demikian pembahasan singkat terkait perbedaan fan axial dan centrifugal. Nah, sekarang Anda pastinya sudah paham betul bagaimana beda keduanya dan siap menentukan pilihan, bukan? Segera hubungi kami untuk mendapat penawaran produk blower berkualitas terbaik!

Bagikan:
Administrator
Administrator
Articles: 94

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *